Sebelum membangunnya menggunakan router mikrotik ada baiknya untuk membuat tabel routing agar memudahkan kita dalam men-setting:
Setting pada Router Lantai 1:
1. Buka Winbox,lalu pilih connect
2. Pilih New Terminal
3. Lihat interface apa saja yang ada dengan cara: interface print
4. Ubahlah nama interface yang ada sesuai dengan kebutuhan, karena pada router lantai 1
membutuhkan 3 interface yaitu utama, lantai2, switch1 maka pada new terminal ketik:
interface set name=Utama ether1 (enter)
interface set name=Lantai2 ether2 (enter)
interface set name=Switch1 ether3 (enter)
5. Untuk melihat hasil yang telah kita ubah tadi caranya:
Interface print (enter)
6. Daftarkan Ip Address pada lantai 1 tersebut :
Ip address add address=192.168.0.14/30 interface =Utama
Ip address add address=192.168.0.18/30 interface =Lantai2
Ip address add address=192.168.0.33/30 interface =Switch1
7. Daftarkan ip route berdasarkan table routing diatas (sesuaikan dengan tabel routing pada router lantai 1)
*catt: yang tidak memiliki gateway tidak perlu didaftarkan
Caranya ketik pada new terminal:
Ip route add dst-address=192.168.0.28/30 gateway=192.168.0.13 (enter)
Ip route add dst-address=192.168.0.64/27 gateway=192.168.0.17 (enter)
Ip route add dst-address=192.168.0.20/30 gateway=192.168.0.17 (enter)
Ip route add dst-address=192.168.0.96/27 gateway=192.168.0.17 (enter)
Ip route add dst-address=192.168.0.24/30 gateway=192.168.0.17 (enter)
Ip route add dst-address=192.168.0.128/27 gateway=192.168.0.17 (enter)
8. Untuk melihat hasil ip route yang telah kita daftarkan caranya:
Ip route print (enter)
9. Agar client mendpat ip secara otomatis,maka kita setting dengan cara:
Pilih IP à DHCP Server àpilih Tab DHCP Setup à DHCP Server Interfacenya pilih yang berhubungan dengan switch,misalnya pada router lantai 1 yang berhubungan dengan switch adalah interfaceSwitch1
Untuk selanjutnya lakukan hal yang sama pada router 2,3, dan 4
0 komentar:
Posting Komentar